Cerita Dewasa | Istri Anak Buah Ku
CeritaDewasa - Ketika
aku mencari Lidya dengan pandanganku, dia juga sedang mencuri pandang
padaku sambil tersenyum. Pak Arief tampak sedang mengobrol dengan tamu
yang lain. Memang payah juga bapak yang satu ini, tidak bisa
membahagiakan istrinya.
Lidya kemudian berjalan mengambil hidangan, dan akupun pura-pura menambah hidanganku. Lid.. Kita terusin ngobrolnya di luar yuk” ajakku berbisik padanya “Nanti saya dicari suami saya gimana Pak..” “Bilang aja kamu sakit perut.
Lidya kemudian berjalan mengambil hidangan, dan akupun pura-pura menambah hidanganku. Lid.. Kita terusin ngobrolnya di luar yuk” ajakku berbisik padanya “Nanti saya dicari suami saya gimana Pak..” “Bilang aja kamu sakit perut.
Pergi ke toilet. Aku tunggu di luar”Kataku sambil menahan nafsu melihat lehernya yang putih jenjang, dan lengannya yang berbulu halus Tak lama Lidya pun keluar ruangan resepsi menyusulku. Kamipun pergi ke lantai di atas, dan menuju toilet. Aku berencana untuk bermesraan dengan dia di sana. Kebetulan aku tahu suasananya pasti sepi. Sebelum sampai di toilet, ada sebuah ruangan kosong,, sebuah meeting room, yang terbuka. Wah kebetulan nih, pikirku.
Kutarik
Lidya ke dalam dan kututup pintunya. Tanpa basa-basi lagi, aku cium
bibirnya yang indah itu. Lidya pun membalas bergairah. Tangankupun
bergerak merambahi buah dadanya, sedangkan tanganku yang satu mencari
kaitan retsleting di belakang tubuhnya. Kulepas gaunnya sebagian
sehingga tampak buah dadanya yang ranum hanya tertutup BH mungil
berwarna krem. Kuciumi leher Lidya yang jenjang itu, dan kusibakkan cup
BHnya kebawah sehingga buah dadanya mencuat keluar. Langsung kujilati
dengan rakus buah dada itu, aku hisap dan aku permainkan putingnya yang
sudah mengeras dengan lidahku. “Oh.. Pak Kane..” desah Lidya sambil
menggeliat. “Enak Lid..
“Enak
Pak.. Terus Pak..” desahnya lirih. Tangankupun meraba pahanya yang
mulus, dan sampai pada celana dalamnya. Tampak Lidya sudah begitu
bergairah sehingga celananya sudah lembab oleh cairan kewanitaannya.
Lidya pun kemudian tak sabar dan membuka kancing kemeja batikku.
Dicium dan dijilatinya putingku.. Lalu terus ke bawah ke perutku. Kemudian dia berlutut dan dibukanya retsleting celanaku, dan tangannya yang lentik berbulu halus itu merogoh ke dalam mengeluarkan kemaluanku dari celana dalamnya. Memang kami sengaja tidak mau telanjang bulat karena kondisi yang tidak memungkinkan. “Ohh.. Besar sekali Pak Kane.
VIDEO : I Fucked My Wife Friend
Lidya suka..” katanya sambil mengagumi kemaluanku dari dekat. “Memang punya suamimu seberapa?” tanyaku tersenyum menggoda. “Mungkin cuma separuhnya Pak Kane.. Oh.. Lidya suka..” katanya tak melanjutkan lagi jawabannya karena mulutnya yang mungil itu sudah mengulum kemaluanku. “Enak Pak?” tanyanya sambil melirik nakal kepadaku.
Dicium dan dijilatinya putingku.. Lalu terus ke bawah ke perutku. Kemudian dia berlutut dan dibukanya retsleting celanaku, dan tangannya yang lentik berbulu halus itu merogoh ke dalam mengeluarkan kemaluanku dari celana dalamnya. Memang kami sengaja tidak mau telanjang bulat karena kondisi yang tidak memungkinkan. “Ohh.. Besar sekali Pak Kane.
VIDEO : I Fucked My Wife Friend
Lidya suka..” katanya sambil mengagumi kemaluanku dari dekat. “Memang punya suamimu seberapa?” tanyaku tersenyum menggoda. “Mungkin cuma separuhnya Pak Kane.. Oh.. Lidya suka..” katanya tak melanjutkan lagi jawabannya karena mulutnya yang mungil itu sudah mengulum kemaluanku. “Enak Pak?” tanyanya sambil melirik nakal kepadaku.
Tangannya
sibuk meremas-remas buah zakarku sementara lidahnya menjilati batang
kemaluanku. “Enak sayang.. Ayo isap lagi” jawabku menahan rasa nikmat
yang menjalar hebat. sementara kedua tangannya meremas-remas pantatku.
Sangat sexy sekali melihat pemandangan itu
Seorang
wanita cantik yang sudah bersuami, bertubuh padat, sedang berlutut
didepanku dengan pipi yang menggelembung menghisap kemaluanku. Terlebih
ketika kemaluanku keluar dari mulutnya, tanpa menggunakan tangannya dan
hanya menggerakkan kepalanya mengikuti gerak kemaluanku, Lidya
mengulumnya kembali. “Hm.. tongkol bapak enak banget.
Lidya suka tongkol yang besar begini” desahnya. Tiba-tiba terdengar bunyi handphone. Lidya pun menghentikan isapannya. “Iya Mas.. Ada apa?” jawabnya. “Lho Mas udah pikun ya.. Khan Lidya tadi udah bilang.. Lidya mau ke toilet.. Sakit perut.. Gimana sih” Lidya berbicara kepada suaminya yang tak sabar menunggu. Sementara tangan Lidya yang satu tetap meraba dan mengocok kemaluan atasan suaminya ini. “Iya Mas.. Mungkin salah makan nih.. Sebentar lagi Mas.. Sabar ya..
HOT : Foto Spg Honda Bugil
Lidya suka tongkol yang besar begini” desahnya. Tiba-tiba terdengar bunyi handphone. Lidya pun menghentikan isapannya. “Iya Mas.. Ada apa?” jawabnya. “Lho Mas udah pikun ya.. Khan Lidya tadi udah bilang.. Lidya mau ke toilet.. Sakit perut.. Gimana sih” Lidya berbicara kepada suaminya yang tak sabar menunggu. Sementara tangan Lidya yang satu tetap meraba dan mengocok kemaluan atasan suaminya ini. “Iya Mas.. Mungkin salah makan nih.. Sebentar lagi Mas.. Sabar ya..
HOT : Foto Spg Honda Bugil
Kemudian
tampak suaminya berbicara agak panjang di telpon, sehingga waktu
tersebut digunakan Lidya untuk kembali mengulum kemaluanku sementara
tangannya masih memegang handphonenya. “Iya Mas.. Lidya juga cinta sama
Mas..” katanya sambil menutup telponnya. “Suamiku sudah nunggu. Tapi
biarin aja deh dia nunggu agak lama, soalnya Lidya pengin puas dulu”.
Sambil tersenyum nakal Lidya kembali menjilati kemaluanku. Aku sudah ingin menikmati kehangatan tubuh wanita istri bawahanku ini. Kutarik tangannya agar berdiri, dan akupun tiduran di atas meja meeting di ruangan itu. Tanpa perlu dikomando lagi Lidya menaiki tubuhku dan menyibak gaun dan celana dalamnya sehingga vaginanya tepat berada di atas kemaluanku yang sudah menjulang menahan gairah.
Sambil tersenyum nakal Lidya kembali menjilati kemaluanku. Aku sudah ingin menikmati kehangatan tubuh wanita istri bawahanku ini. Kutarik tangannya agar berdiri, dan akupun tiduran di atas meja meeting di ruangan itu. Tanpa perlu dikomando lagi Lidya menaiki tubuhku dan menyibak gaun dan celana dalamnya sehingga vaginanya tepat berada di atas kemaluanku yang sudah menjulang menahan gairah.
Lidya
kemudian menurunkan tubuhnya sehingga kemaluankupun menerobos liang
vaginanya yang masih sempit itu. “Oh.. My god..” jeritnya tertahan.
Kupegang pinggangnya dan kemudian aku naik-turunkan sehingga kemaluanku
maju mundur menjelajahi liang nikmat istri cantik Pak Arief ini.
Kemudian tanganku bergerak meremas buah dadanya yang bergoyang saat Lidya bergerak naik turun di atas tubuhku. Sesekali kutarik badannya sehingga buah dadanya bergerak ke depan wajahku untuk kemudian aku hisap dengan gemas. “Ohh Pak Kane.. Bapak memang jantan..” desahnya “Ayo Pak.. Puaskan Lidya Pak..” Lidya berkata sambil menggoyang-goyangkan badannya maju mundur di atas kemaluanku.
SPONSOR : Agen Poker Online Terpercaya - 54dewapoker.org
Setelah itu dia kembali menggerakkan badannya naik turun mengejar kepuasan bercinta yang tak didapatkan dari suaminya. Setelah beberapa menit aku turunkan tubuhnya dan aku suruh dia menungging sambil berpegangan pada tepian meja. Aku sibakkan gaunnya, dan tampak pantatnya yang putih menggairahkan hanya tertutup oleh celana dalam yang sudah tersibak kesamping. Kuarahkan kemaluanku ke vaginanya, dan langsung kugenjot dia, sambil tanganku meremas-remas rambutnya yang ikal itu.
“Kamu suka Lid?” kataku sambil menarik rambutnya ke belakang. “Suka Pak.. Kane.. Suka..””Suamimu memang nggak bisa ya” “Dia lemah Pak.. Oh.. God.. Enak Pak.. Ohh” “Ayo bilang.. Kamu lebih suka ngent*tin suamimu atau aku” tanyaku sambil mencium wajahnya yang mendongak ke belakang karena rambutnya aku tarik.
Lidya lebih suka dient*tin Pak Kane.. Pak Kane jantan.. Suamiku lemah.. Ohh.. God..” jawabnya. “Kamu suka tongkol besar ya?” tanyaku lagi “Iya Pak.. Oh.. Terus Pak.. Punya suamiku kecil Pak.. Oh yeah.. Pak Kane besar.. Ohh yeah oh.. God. Suamiku jelek.. Pak Kane ganteng. Oh god. Enakhh..” Lidya mulai meracau kenikmatan. “Oh.. Pak.. Lidya hampir sampai Pak.. Ayo Pak puaskan Lidya Pak..” jeritnya. “Tentu sayang.. Aku bukan suamimu yang lemah itu..” jawabku sambil terus mengenjot dia dari belakang.
Tangankupun sibuk meremas-remas buah dadanya yang bergoyang menggemaskan. “Ahh.. Lidya sampai Pak..” Lidya melenguh ketika gelombang orgasme menerpanya. Akupun hampir sampai. Kemaluanku sudah berdenyut- denyut ingin mengeluarkan laharnya. Kutarik tubuh Lidya hingga dia kembali berlutut di depanku. Kukocok-kocok kemaluanku dan tak lama tersemburlah spermaku ke wajahnya yang cantik.
BACA JUGA : KISAH GADIS KECIL YANG MALANG
Kuoles- oleskan sisa-sisa cairan dari kemaluanku ke seluruh wajahnya. Kemudian Lidya pun mengulum dan menjilati kemaluanku hingga bersih. “Terimakasih Pak Kane.. Lidya puas sekali” katanya saat dia membersihkan wajahnya dengan tisu. “Sama-sama Lidya. Saya hanya berniat membantu kok” jawabku sambil bergegas membetulkan pakaianku kembali.
“Ngomong-ngomong, kamu pintar sekali blowjob ya? Sering latihan?” tanyaku. Lidya sering lihat di VCD aja Pak. Kalau sama suami sih jarang Lidya mau begitu. Habis nggak nafsu sih lihatnya” Wah.. Kasihan juga Pak Arief, pikirku geli.
Kemudian tanganku bergerak meremas buah dadanya yang bergoyang saat Lidya bergerak naik turun di atas tubuhku. Sesekali kutarik badannya sehingga buah dadanya bergerak ke depan wajahku untuk kemudian aku hisap dengan gemas. “Ohh Pak Kane.. Bapak memang jantan..” desahnya “Ayo Pak.. Puaskan Lidya Pak..” Lidya berkata sambil menggoyang-goyangkan badannya maju mundur di atas kemaluanku.
SPONSOR : Agen Poker Online Terpercaya - 54dewapoker.org
Setelah itu dia kembali menggerakkan badannya naik turun mengejar kepuasan bercinta yang tak didapatkan dari suaminya. Setelah beberapa menit aku turunkan tubuhnya dan aku suruh dia menungging sambil berpegangan pada tepian meja. Aku sibakkan gaunnya, dan tampak pantatnya yang putih menggairahkan hanya tertutup oleh celana dalam yang sudah tersibak kesamping. Kuarahkan kemaluanku ke vaginanya, dan langsung kugenjot dia, sambil tanganku meremas-remas rambutnya yang ikal itu.
“Kamu suka Lid?” kataku sambil menarik rambutnya ke belakang. “Suka Pak.. Kane.. Suka..””Suamimu memang nggak bisa ya” “Dia lemah Pak.. Oh.. God.. Enak Pak.. Ohh” “Ayo bilang.. Kamu lebih suka ngent*tin suamimu atau aku” tanyaku sambil mencium wajahnya yang mendongak ke belakang karena rambutnya aku tarik.
Lidya lebih suka dient*tin Pak Kane.. Pak Kane jantan.. Suamiku lemah.. Ohh.. God..” jawabnya. “Kamu suka tongkol besar ya?” tanyaku lagi “Iya Pak.. Oh.. Terus Pak.. Punya suamiku kecil Pak.. Oh yeah.. Pak Kane besar.. Ohh yeah oh.. God. Suamiku jelek.. Pak Kane ganteng. Oh god. Enakhh..” Lidya mulai meracau kenikmatan. “Oh.. Pak.. Lidya hampir sampai Pak.. Ayo Pak puaskan Lidya Pak..” jeritnya. “Tentu sayang.. Aku bukan suamimu yang lemah itu..” jawabku sambil terus mengenjot dia dari belakang.
Tangankupun sibuk meremas-remas buah dadanya yang bergoyang menggemaskan. “Ahh.. Lidya sampai Pak..” Lidya melenguh ketika gelombang orgasme menerpanya. Akupun hampir sampai. Kemaluanku sudah berdenyut- denyut ingin mengeluarkan laharnya. Kutarik tubuh Lidya hingga dia kembali berlutut di depanku. Kukocok-kocok kemaluanku dan tak lama tersemburlah spermaku ke wajahnya yang cantik.
BACA JUGA : KISAH GADIS KECIL YANG MALANG
Kuoles- oleskan sisa-sisa cairan dari kemaluanku ke seluruh wajahnya. Kemudian Lidya pun mengulum dan menjilati kemaluanku hingga bersih. “Terimakasih Pak Kane.. Lidya puas sekali” katanya saat dia membersihkan wajahnya dengan tisu. “Sama-sama Lidya. Saya hanya berniat membantu kok” jawabku sambil bergegas membetulkan pakaianku kembali.
“Ngomong-ngomong, kamu pintar sekali blowjob ya? Sering latihan?” tanyaku. Lidya sering lihat di VCD aja Pak. Kalau sama suami sih jarang Lidya mau begitu. Habis nggak nafsu sih lihatnya” Wah.. Kasihan juga Pak Arief, pikirku geli.
Klikbet77 - Link Alternatif Klikbet77 - Daftar Slot Online
BalasHapus✅Bonus NewMember 100prsen
✅Bonus Harian 10prsen
https://daftarslotklikbet77online.blogspot.com/
https://daftarslotonline-klikbet77.blogspot.com/
https://linkalternatifklikbet77.blogspot.com/
Klikbet77
Link Alternatif Klikbet77